• Emas168
  • Emas168
  • Emas168
  • Emas168
  • Emas168
  • Emas168
  • Emas168
  • Emas168
  • Emas168
  • Emas168
  • Emas168
  • Emas168
  • Emas168
  • Apa itu Vicious Circle?

           Vicious circle atau lingkaran setan atau lingkaran tak berujung berarti sebuah urutan dari rendahnya pendapatan nasional sampai kembali ke rendahnya pendapatan nasional dalam sebuah negara.

     

    Bagaimana urutan tersebut bisa terjadi?

           Salah satu ciri negara berkembang dan negara yang ekonominya terbelakang adalah rendahnya pendapatan nasional pada negara itu. Selain itu, di negara yang sedang berkembang dan negara yang ekonominya terbelakang, nilai MPC (Marginal Propencity to Consume) pada negara itu cenderung besar. Dengan begitu, APC (Average Propencity to Consume) dari negara tersebut juga cenderung besar. Dalam jangka panjang, nilai MPC akan sama dengan nila APC.

     

           Besarnya nilai MPC dan APC pada negara tersebut menyebabkan nilai MPS (Marginal Propencity to Save) dan APS (Average Propencity to Save) pada negara tersebut menjadi relatif kecil. Hal tersebut berarti bahwa tabungan (saving) pada negara tersebut relatif kecil. Tabungan yang kecil tersebut memiliki kecenderungan berupa “hoarding” atau tabungan yang tidak produktif. Artinya, tabungan tersebut tidak disimpan pada lembaga keuangan, khususnya perbankan.

     

           Dari tabungan yang kecil karena banyak masyarakat dari negara tersebut belum banyak mengenal perbankan dan lembaga keuangan sejenis lainnya, pada akhirnya, tabungan yang masuk dalam perbankan juga kecil. Tabungan yang masuk ke perbankan tersebut akan dipinjamkan oleh perbankan atau lembaga keuangan sejenis lainnya kepada pihak yang membutuhkan. Akan tetapi, pinjaman tersebut tidak seluruhnya digunakan untuk tujuan investasi melainkan sebagian besar justru berupa pinjaman yang bersifat konsumtif.

     

           Investasi yang kecil tersebut sebagian akan digunakan untuk “human investment” berupa pendidikan atau pelatihan. Rendahnya human investment akibat rendahnya investasi akan menyebabkan rendahnya produktifitas di negara tersebut. Hingga, pada akhirnya, rendahnya produktifitas tersebut akan mengakibatkan rendahnya pendapatan nasional.

     

    Bagaimana upaya pemerintah untuk mengatasi hal tersebut?

           Pemerintah telah melakukan beberapa upaya untuk mengantisipasi terjadinya hal tersebut dalam negaranya. Salah satu cara yang dilakukan oleh pemerintah adalah mengembangkan perbankan hingga ke wilayah yang jauh dari kota. Selain itu, pemerintah juga telah mendorong lembaga keuangan yang tugas utamanya bukan perbankan untuk dapat menerima tabungan dari masyarakat. Hal tersebut dilakukan untuk meningkatkan tabungan sehingga tabungan akan lebih besar dari konsumsi.

     

    Sumber: Kuliah Ekonomika Pengantar II, 27 April 2015

    Leave a Reply

    Your email address will not be published.

  • PADANGTOTO
  • PADANGTOTO
  • PADANGTOTO
  • PADANGTOTO
  • PADANGTOTO
  • PADANGTOTO
  • PADANGTOTO
  • PADANGTOTO
  • PADANGTOTO
  • PADANGTOTO
  • PADANGTOTO
  • PADANGTOTO
  • PADANGTOTO
  • PADANGTOTO
  • PADANGTOTO
  • PADANGTOTO
  • PADANGTOTO
  • PADANGTOTO
  • PADANGTOTO
  • PADANGTOTO
  • PADANGTOTO
  • PADANGTOTO